PESAWARAN, iNews.id – Sejumlah tetangga pelaku penembakan kantor MUI di Menteng, Jakarta Pusat mengaku kaget dengan insiden tersebut, Selasa (2/5/2023). Mereka tak menyangka, pelaku Mustopa (60) yang merupakan warga Desa Sukajaya, Pesawaran, Lampung bertindak nekat.
Tetangga pelaku, Aji (58) menuturkan, pelaku yang biasa disapa Mamak Mus itu berpamitan kepada istrinya hendak pergi ke Jawa, tanpa menyebutkan tempat yang dituju serta keperluan pelaku.
Pelaku, berangkat ke Jakarta dengan menumpangi mobil travel dengan hanya membawa satu buah ransel berisi pakaian.
"Kalo perginya baru kemarin malam, abis isya sekitar jam 19.30 wib," ujar Aji ditemui di depan rumah pelaku di Dusun IV Desa Sukajaya, Kecamatan Way Khilau, Kabupaten Pesawaran.
Aji mengaku, tidak ada yang aneh dari keseharian pelaku yang bekerja sebagai petani tersebut. Pelaku Mustopa juga kerap berbaur dengan masyarakat.
"Gak ada yang aneh, malam sebelumnya juga masih ketemu. Kalo ngobrol juga biasa aja, gak ada pembahasan soal nabi-nabi," ungkap Aji.
Disinggung soal pelaku diduga memiliki gangguan kejiwaan, Aji mengatakan, pelaku memang memiliki riwayat sakit jiwa. Bahkan, almarhum ibu pelaku juga diketahui warga memiliki penyakit yang sama.
"Kalo bergaul sehari-hari normal aja. Tapi kita semua warga sini tau kalo Mamak Mus itu punya gangguan jiwa. Almarhum ibunya dulu juga sama (gangguan jiwa),” kata Aji.
Soal pelaku yang memiliki senjata, Aji mengaku tidak mengetahui. Sebab, selama berada di rumah maupun sekitarnya pelaku tidak pernah terlihat mengeluarkan senjatanya tersebut.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait