Seorang peternak sapi di Kabupaten Tulang Bawang Barat saat memeriksa ternak miliknya. (Foto: iNews/

LAMPUNG, iNews.id – Wabah virus jembrana yang menyerang ternak sapi terjadi di sejumlah kabupaten di Provinsi Lampung. Setelah menyerang di Kabupaten Mesuji dan Tulang Bawang, saat ini virus itu menyerang di wilayah Tulang Bawang Barat. Akibatnya, sejumlah sapi milik warga dilaporkan mati mendadak.

Sejumlah sapi milik warga Desa Bangun Jaya,Kecamatan Gunung Agung, Tulang Bawang Barat, Lampung, mulai terserang wabah virus jembrana. Virus yang disebarkan melalui nyamuk dan lalat tersebut menyebabkan lima sapi mati mendadak.

Agus warsito, seorang peternak sapi mengakui ternak miliknya mati mendadak yang diduga akibat serangan virus jembrana tersebut. Menurut agus, sapi milik tetangganya mati terlebih dahulu, kemudian diikuti sapi miliknya.

Dia berharap adanya pengawasan dan penanganan serius dari pemerintah daerah. Sebab beberapa sapi milik warga mendadak mati dalam sepekan terakhir.

"Kami dengar ada virus. Kami tidak tahu persis, hanya mengobati dengan obat tradisional. Kami minta perhatian pemerintah agar diperhatikan,” kata Agus Warsito, Selasa 10 April 2018.

Informasinya, hingga saat ini jumlah sapi yang mati di Kampung Bangun Jaya sudah mencapai hingga lima ekor. Dinas terkait belum sekalipun datang ke lokasi untuk upaya memeriksa maupun penanggulangan pencegahan penyebaran virus jembrana tersebut.

Virus jembrana ini dikenal ganas dan menjangkiti sapi di Lampung. Penyebarannya diduga berasal dari nyamuk atau lalat yang mengisap darah sapi hingga akhirnya mati. Kasus virus ini pertama kali terjadi di Bali.


Editor : Donald Karouw

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network