JAKARTA, iNews.id - Polres Lampung Selatan menyelidiki penemuan mayat bayi tanpa identitas di kebun karet milik PTPN VII Trikora, Dusun VI, Desa Rejomulyo, Kecamatan Jati Agung pada Kamis (30/10/2025) sore. Penemuan ini bermula saat Kaswanto (55), penyadap karet, mencium bau busuk dari semak di tepi jalan kebun.
Setelah mencari sumber bau, dia menemukan tas ransel abu-abu di rerumputan. Saat dibuka, ternyata berisi jasad bayi yang sudah membusuk dan dipenuhi belatung.
Kaswanto segera memanggil dua rekannya, Nopi (22) dan Feri (27), lalu melaporkan kejadian tersebut kepada petugas Polri dan TNI yang sedang berjaga di area kebun.
Tim dari Polsek Jati Agung dan Inafis Polres Lampung Selatan langsung datang ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengamankan barang bukti.
Kasat Reskrim Polres Lampung Selatan, AKP Indik Rusmono menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan langkah awal penyelidikan, termasuk olah TKP, pemeriksaan saksi dan pengumpulan bukti.
“Kami sudah mengamankan tas ransel abu-abu yang menjadi tempat ditemukannya jasad bayi tersebut. Saat ini jenazah sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan autopsi oleh tim forensik,” ujar AKP Indik dikutip, Jumat (31/10/2025).
Dia menuturkan, pemeriksaan medis akan difokuskan pada jenis kelamin, usia, dan penyebab kematian bayi. “Kondisi jasad sudah membusuk, namun hasil autopsi akan sangat membantu kami untuk mengetahui apakah ada tanda-tanda atau faktor lain yang menyebabkan kematian,” katanya.
Polisi juga mencari kemungkinan saksi tambahan atau rekaman CCTV di sekitar kebun. “Kami mengimbau masyarakat yang mengetahui atau melihat sesuatu yang mencurigakan di sekitar lokasi agar segera melapor. Informasi sekecil apa pun sangat berarti untuk mengungkap kasus ini,” katanya.
Saat ini, lokasi kejadian telah dinyatakan aman dan masih dijaga oleh polisi agar proses penyelidikan berjalan lancar.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait