LAMPUNG UTARA, iNews.id - Pemerintah Kabupaten Lampung Utara akan mempunyai wakil bupati. Hal ini diketahui setelah koalisi partai di kabupaten mengajukan dua nama.
Dua nama itu diajukan ke bupati untuk selanjutnya diserahkan ke DPRD untuk dipilih dan ditetapkan sebagai Wakil Bupati sisa masa jabatan 2019-2024.
Keempat partai yang tergabung dalam koalisi pengusung pasangan Agung Ilmu Mangkunegara-Budi Utomo dalam Pilkada 2019 lalu yakni PAN, Nasdem, PKS dan Gerindra.
Dua nama yang diajukan yakni Ardian Saputra yang merupakan kader Nasdem dan William Mamora, kader Gerindra. Usulan dua nama tersebut diterima Asisten I , Mankodri mewakili Bupati Budi Utomo.
Ketua presedium koalisi partai, Farouk Danial mengatakan, penyerahan ini merupakan persyaratan yang harus dilakukan dalam rangka pengisian kursi wakil Bupati.
Hal itu berdasarkan peraturan tata tertib DPRD Lampung Utara nomor 2 tahun 2021 tentang pemilihan wakil Bupati Lampung Utara sisa masa jabatan periode 2019-2024.
Mengenai mekanisme selanjutnya, tergantung cepat atau lambatnya penyampaian rekomendasi dua nama ini dari Bupati Lampung Utara kepada DPRD.
"Proses selanjutnya nanti diteruskan oleh Bupati ke DPRD," kata Farouk.
Keduanya berdasarkan usulan dari partai koalisi, yang awalnya Gerindra dan Nasdem. Kemudian yang lainnya, yaitu PKS dan PAN ikut mendukung keputusan tersebut.
Asisten I Pemkab Lampung Utara, Mankodri mengatakan pihaknya sudah menerima usulan dari partai pendukung. Langkah selanjutnya akan disampaikan oleh Bupati Lampung Utara kepada DPRD Lampung Utara.
"Secepatnya akan disampaikan ke DPRD lampung Utara," katanya.
Untuk diketahui, kekosongan kursi wakil bupati setelah Budi Utomo diangkat menjadi Bupati pasca Agung Ilmu Mangkunegara tertangkap KPK.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait