Arinal Tanggapi Pemeriksaan Kadinkes Reihana di KPK: Mungkin Minggu Depan Saya Dipanggil

BANDARLAMPUNG, iNews.id - Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menanggapi klarifikasi harta kekayaan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Reihana oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Arinal menilai klarifikasi itu hal yang wajar.
Bahkan Arinal mengatakan tak menutup kemungkinan dirinya juga akan dipanggil untuk mengklarifikasi harta kekayaan yang telah dilaporkan dalam LHKPN.
"Nah, jadi mungkin minggu depan saya juga dipanggil kan gitu lho. Namanya kan LHKPN wajar-wajar aja. Jangan dianggap hal yang berlebihan," kata Arinal di Bandarlampung, Senin (22/5/2023).
Arinal mengatakan, pemanggilan Reihana bersifat wajar dan hanya terkait klarifikasi harta kekayaan.
"Ada bidang yang menangani (persoalan harta kekayaan pejabat), tetapi jangan kita selalu berpikir suudzon," kata Arinal.
Arinal pun mengaku siap kalau dirinya juga diminta oleh KPK mengklarifikasi LHKPN miliknya. "Ya (siap dipanggil KPK). (LHKPN) punya saya kan ada di KPK," katanya.
Reihana akhirnya memenuhi panggilan KPK untuk mengklarifikasi harta kekayaan dalam LHKPN pagi tadi. Panggilan ini adalah yang kedua kali, setelah panggilan pertama pada Senin 8 Mei 2023, Reihana tak bisa datang.
Penelusuran iNews.id, Reihana yang sudah 14 tahun tak tergantikan sebagai Kadinkes Lampung melaporkan harta kekayaan sebesar Rp2.715.000.000. Dia tercatat tak memiliki utang.
Dalam LHKPN yang dilaporkan pada 16 Februari 2023 itu, KPK menduga ada ketidaksesuaian.
Editor: Reza Yunanto