Banjir Rendam 5 Kecamatan di Tanggamus Lampung, Ratusan Jiwa Terdampak

TANGGAMUS, iNews.id - Banjir merendam 16 pekon di lima kecamatan Kabupaten Tanggamus, Lampung, Selasa (29/7/2025). Banjir terjadi setelah hujan deras turun seharian sejak Selasa dini hari. Akibatnya, sekitar 100 kepala keluarga (KK) atau 420 jiwa terdampak.

Kepala Basarnas Lampung, Deden Ridwansyah mengatakan, laporan dari BPBD Tanggamus, banjir  melanda wilayah Pekon Sopoyono, Kecamatan Wonosobo sekitar pukul 08.40 WIB. 

Baca Juga

Banjir Landa Kepulauan Sula Maluku Utara, 2 Orang Tewas 136 KK Terdampak

"Laporan kami terima dari Pak Budi selaku perwakilan BPBD Tanggamus. Setelah itu tim rescue dari Pos SAR Tanggamus langsung bergerak ke lokasi kejadian," ujar Deden dalam keterangan tertulisnya.

Deden menyebutkan, tim SAR tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 09.30 WIB dan langsung berkoordinasi dengan unsur terkait untuk melakukan assesmen kondisi banjir di lapangan.

Baca Juga

Waspada! Banjir Rob Berpotensi Terjang Pesisir Jakarta hingga 27 Juli 2025

"Pukul 09.40 WIB, Tim SAR gabungan mulai melakukan evakuasi terhadap warga yang terdampak. Hingga pukul 11.50 WIB, enam orang berhasil dievakuasi ke lokasi aman," tuturnya.

Wilayah terdampak banjir meliputi empat pekon di Kecamatan Bandar Negeri Semuong, Kecamatan Semaka (3 pekon), Wonosobo (5 pekon), Kecamatan Kota Agung Barat (2 pekon), Kecamatan Kelumbayan (3 pekon). 

Deden menambahkan, saat ini kondisi air di wilayah tersebut mulai berangsur surut. Namun tim SAR gabungan masih bersiaga di lokasi untuk mengantisipasi kemungkinan banjir susulan, mengingat kondisi cuaca di Tanggamus masih mendung.

"Secara umum tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Warga terdampak sekitar 100 kepala keluarga atau 420 jiwa. Sebanyak 200 jiwa mengungsi secara mandiri, sementara 214 jiwa lainnya memilih bertahan di rumah masing-masing," katanya.

Menurut Deden, peralatan yang digunakan untuk mengevakuasi warga terdampak antara lain satu unit truk personel, satu rescue car, satu set perahu karet, dua unit alat selam, tiga unit alat komunikasi, satu paket APD, serta peralatan pendukung lainnya.

"Operasi evakuasi berjalan lancar. Kami mengimbau masyarakat tetap waspada dan mengikuti arahan petugas jika terjadi hujan kembali dalam waktu dekat," ucapnya.

Editor: Kastolani Marzuki