Cerita Iptu Ahmad Saidi Motivasi Anak Ojol Lolos Bintara Polri, Awalnya Ditawari Sekuriti

BANDARLAMPUNG, iNews.id - Anak driver ojek online (ojol) di Bandarlampung, Adz Rizqi (19) lolos tes masuk Bintara Polri. Ada peran seorang polisi yang memberikan motivasi hingga pemuda tersebut mau mendaftar tes Bintara Polri dan akhirnya diterima.

Dia adalah Iptu Ahmad Saidi (52), Kanit Ranmor Polresta Bandarlampung. Saidi masih mengingat awal pertemuannya dengan Adz Rizqi yang bermula dari keluh kesah ayahnya, Safrizal (49). 

Baca Juga

Perjuangan Anak Buruh Harian Lolos Masuk Bintara Polri, sempat Berkali-kali Gagal Seleksi

Saidi mengatakan, Safrizal saat itu bimbang dengan masa depan Rizqi. Apakah dia harus merelakan anaknya merantau ke Jakarta atau tetap di Lampung.

Kemudian Saidi meminta untuk dipertemukan dengan Rizqi. Pertemuan pertama itu terjadi sekitar enam bulan lalu. Safrizal datang untuk mengenalkan Rizqi yang merupakan lulusan SMK 2 Bandarlampung itu kepada Saidi.

Baca Juga

Kisah Anak Ojol di Bandarlampung Daftar Sekuriti malah Lolos Masuk Bintara Polri, kok Bisa?

"Waktu pertama ketemu saya tanya minat enggak jadi polisi? Dia (Rizqi) langsung jawab enggak mau, nggak minat," ujar Saidi, Minggu (23/7/2023).

Baca Juga

Driver Ojol Tertipu Order Fiktif Pelaku Ngaku Bripda, akhirnya Semua Belanjaan Dibeli Polisi

Saidi mengatakan, saat itu Rizqi memang ingin langsung bekerja agar bisa membantu perekonomian keluarga. Hal itu yang membuat dirinya menawarkan pekerjaan sebagai sekuriti.

"Ya sudah, karena anaknya maunya begitu, jadi saya tawarin mau enggak bekerja sebagai sekuriti. Kebetulan saya ada kenalan. Ditanya begitu, Rizqi langsung jawab mau," kata Saidi mengingat perbincangan dengan Rizqi.

Baca Juga

Tangis Bahagia Zauzan Dipelukan Ibunda, 4 Kali Tes Bintara Polri Akhirnya Lulus

Selanjutnya Saidi langsung berpikir untuk 'menjebak' Rizqi agar berminat mendaftar Bintara Polri. Dia mengatakan kepada Rizqi, meski menjadi sekuriti, fisik juga harus tetap prima, bagus dan tidak bisa sekadarnya.

"Fisiknya Rizqi waktu itu memang kurang prima, tapi bentuk badannya sudah bagus hanya tinggal dibentuk saja," ucap Saidi.

Baca Juga

Kisah Wisudawan Inspiratif, Sempat Jadi Ojol hingga Akhirnya Buka Ternak Udang

Di mata Saidi, Rizqi juga punya modal lain yang bisa dimanfaatkan untuk mendaftar Bintara Polri. Menurut ayahnya, prestasi akademik Rizqi cukup bagus saat sekolah dan selalu mendapat ranking. 

Saidi berpikir, dia hanya perlu membantu Rizqi untuk meningkatkan fisik saja. Setelah dua bulan dilatih, Saidi melihat kemampuan fisik Rizqi sudah memenuhi standar.

"Wah, badan kamu udah mirip polisi sama TNI nih. Udah sekalian aja daftar," tutur Saidi.

Rizqi pun menjadi bersemangat dan memutuskan untuk mendaftar penerimaan Bintara Polri tahun 2023/2024. Rizqi ternyata lulus murni setelah melalui 13 tahapan.

Menurut Saidi, dia tidak ada motif apapun saat awal membimbing Rizqi selain mencari teman berolahraga. 

“Kebetulan saya suka olahraga. Cuma pengen nyari teman buat joging. Masalah dia lulus atau tidak, enggak pernah kepikiran," ujarnya.

Dalam proses bimbingan, Saidi bahkan merogoh kocek pribadi untuk memberi motivasi kepada Rizqi. Dia mendaftarkan keanggotaan Rizqi di gym untuk latihan ketahanan fisik hingga membelikan susu.

Saidi mengaku bangga dengan pencapaian yang diraih Rizqi. Baginya apa yang telah terjadi adalah hasil kerja keras Rizqi sendiri.

Editor: Reza Yunanto