Digerebek Berduaan di Kamar, Mahasiswi di Lampung Ini Nangis dan Ngaku Positif Covid

BANDARLAMPUNG, iNews.id - Empat pasangan remaja terjaring operasi yustisi yang digelar petugas gabungan di kamar indekos dan penginapan di Bandarlampung. Salah satu mahasiswi yang terjaring menangis dan mengaku positif Covid-19.

Operasi ini digelar pada Kamis malam (5/8/2021) di kamar indekos kawasan Kemiling, Bandarlampung, Lampung. Di salah satu kontrakan, petugas menemukan dua pasangan mahasiswi yang sedang asyik berduan di kamar.

Baca Juga

Ingatkan Bahaya Covid-19, Polisi di Lampung Keliling Pasar Bawa Pocong dan Keranda

Salah satu Mahasiswi menangis histeris sambil memeluk pacarnya saat petugas gabungan melakukan operasi yustisi di sebuah kamar indekos di Kawasan Kemiling, Bandarlampung.

Untuk mengelabui petugas, mahasiswi di salah satu kampus swasta di Bandarlampung ini berdalih jika keberadaannya berduaan di dalam kamar indekos sedang menjalani isolasi mandiri (isoman) akibat terpapar Covid-19.

Baca Juga

Operasi Yustisi di Indekos, Satpol PP: Masnya Biar Pakai Celana Dulu

"Sedang isoman," kata mahasiswi tersebut.

Saat petugas masuk dan melakukan pemeriksaan, keduanya tidak bisa menunjukkan surat hasil rapid antigen yang menyatakan keduanya reaktif Covid-19.

Baca Juga

Pemkot Bandarlampung Akan Bantu Warga Terdampak Angin Puting Beliung

Ditambah, keduanya tidak memiliki surat dokumen ikatan pernikahan yang sah. Petugas kemudian membawa keduanya guna dilakukan pemeriksaan serta pendataan di Mapolsek Kemiling.

Kapolsek Kemiling Iptu Irwansyah mengatakan, hasilnya telah mengamankan empat pasang pemuda-pemudi yang tinggal satu kamar tidak dilengkapi surat nikah.

Baca Juga

Diterjang Angin Puting Beliung, 5 Rumah di Bandarlampung Rusak

"Sementara kita amankan dan kita data, akan kita jerat proses hukum tindak pidana ringan," kata Irwansyah.

Editor: Nur Ichsan Yuniarto