get app
inews
Aa Text
Read Next : Kapal KM Mina Maritim 148 Tenggelam di Perairan Talisayan Berau, 6 Orang Hilang

Ganjar Serap Keluh Kesah Nelayan Lampung soal Air Bersih hingga Perizinan Kapal

Rabu, 25 Oktober 2023 - 23:10:00 WIB
Ganjar Serap Keluh Kesah Nelayan Lampung soal Air Bersih hingga Perizinan Kapal
Capres Partai Perindo Ganjar Pranowo menyerap keluh kesah nelayan Cirebonan di TPI Lempasing, Bandarlampung, terkait air bersih hingga perizinan kapal. (Foto: Istimewa)

BANDARLAMPUNG, iNews.id - Calon Presiden (Capres) Partai Perindo Ganjar Pranowo beraudiensi dengan nelayan Cirebonan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Lempasing, Teluk Betung, Bandarlampung, Rabu (25/10/2023). Sejumlah keluh kesah disampaikan para nelayan Cirebonan kepada Ganjar. 

Keluh kesah itu mulai dari dokumen-dokumen kapal hingga permintaan air bersih beserta mandi, cuci, kakus (MCK) sebagai fasilitas umum digunakan bersama oleh beberapa keluarga.

Harun, salah satu nelayan yang berada di TPI Lempasing, menyampaikan keluh kesahnya terkait pengurusan dokumen-dokumen kapal. Sebagai nelayan, dia sering merasa dipersulit, padahal dokumen tersebut sangat dibutuhkan.

“Masalah dokumen-dokumen kapal, kita kan nelayan kecil, enggak mau melanggar aturan pemerintah, tapi kita udah bikin dokumen kapal dipersulit dan lambat,” ujar Harun.

Diketahui, nelayan harus mempunyai Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI) jika ingin melaut. Adapun SIPI adalah surat yang harus dimiliki setiap kapal perikanan berbendera Indonesia yang melakukan kegiatan penangkapan ikan di perairan Indonesia dan atau Zona Eksklusif Indonesia (ZEEI) yang merupakan bagian yang terpisahkan dari Surat Izin Usaha Perikanan (SIUP).

Dalam kesempatan itu, Harun pun menitipkan harapannya kepada Ganjar apabila terpilih menjadi presiden agar mempermudah perizinan dokumen kapal terutama bagi para nelayan.

“Kalo ke depan Pak Ganjar bisa jadi Presiden peraturannya itu diubah, surat-surat kapal itu kan enggak satu macam dan berlakunya enggak sama,” tutur Harun.

“Kalo ada salah satu surat yang enggak berlaku kita enggak bisa melaut harus nunggu selesai, kalo bisa disamakan,” ujar Harun.

Sementara keluhan datang dari istri salah satu nelayan bernama Carem. Dia mengaku kesulitan air bersih hingga tempat MCK dan berharap Ganjar bisa memberikan bantuan.

“Kebutuhan ibu-ibu nelayan kebutuhannya banyak. Kekurangan air, kekurangan gak ada WC, tolong minta dibantu,” katanya.

Mendapatkan keluh kesah tersebut, Ganjar mengaku akan melakukan sebuah tindakan. Untuk perizinan dokumen kapal, dia akan mencoba komunikasi dengan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Sakti Wahyu Trenggono.

“Dasar ya seperti jamban, air bersih ya sudah direspons. Terkait dengan izin kapal yang belum selesai, saya akan komunikasi dengan Menteri,” ujar Ganjar.

Usai berdialog di TPI Lempasing, Ganjar diberikan miniatur kapal yang terbuat dari kayu. Adapun miniatur itu berasal dari nelayan yang ada di TPI Lempasing.

Editor: Rizky Agustian

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut