Geger! Wakil Bupati Way Kanan Bersihkan Toilet Umum, Ada Apa Ini?

JAKARTA, iNews.id -  Media sosial digegerkan dengan video yang memperlihatkan seorang pejabat pemerintahan di Provinsi Lampung sedang membersihkan toilet umum. Dia adalah Wakil Bupati Way Kanan, Ali Rachman.

Hal ini diketahui dari video yang diunggah akun YouTube milik Sekretaris DPRD Lampung Deni Ribowo, DRB TV. Dalam video durasi 2 menit 35 detik itu terlihat seorang pria yang sedang mengepel dan membersihkan toilet.

Baca Juga

Asyik Tidur, Petani di Way Kanan Panik Motornya Ilang Digondol Maling

Di awal video, terlihat Ali Rachman mengenakan kaos oblong dan celana pendek serta tidak mengenakan alas kaki. Tangannya sambil memegang dan memainkan alat pel serta mulutnya mengisap sebatang rokok.

Tampak wajahnya yang kucel menunduk serta tangannya menggerakan alat pel untuk membersihkan lantai toilet umum.

Baca Juga

Video PLN Belum Merata Menerangi Way Kanan, Ini Curhatan Warga

"Meski menjadi orang nomor dua di Kabupaten Way Kanan, sifat kesederhanaan dan alami Ali Rachman, patut menjadi teladan kita semua," tulis caption video tersebut.

Ali tak peduli meski dirinya direkam. Dia sambil terus mengepel lantai toilet. Masuk ke bilik wc yang ada di toilet tersebut. Dia terus membersihkan hingga toilet itu bersih dan kinclong.

Baca Juga

Alasan Antar Istri, Pria di Way Kanan Bawa Kabur Motor Tetangga

"Nyari duit kecil, seribu dua ribu," kelakar Ali sambil terus mengepel.

Usai membersihkan toilet, Deni mencoba berbincang dengan Ali. Menurutnya, membersihkan toilet sudah kebiasannya.

Baca Juga

Ada Mayat Tanpa Identitas Gosong, Warga Way Kanan Geger 

"Tuntutan hati nurani," jawab Ali.

Deni menambahkan, jika seorang wakil bupati pun tak malu membersihkan wc atau toilet umum.

Baca Juga

Babinsa di Way Kanan Lampung Bagikan Masker di Kampung Donomulyo 

"Ngopi dulu ngopi," jawab Ali sembari tertawa.

Ali tidak menjelaskan lebih detail apa alasannya membersihkan toilet umum meski mempunyai pangkat.

"Setinggi jabatanmu, tetap menjadi orang biasa dan rendah hati," begitu pesan dari video tersebut.

Editor: Nur Ichsan Yuniarto