Kasus Prajurit TNI Tembak Sopir Taksi Online di Lampung Diserahkan ke Denpom

BANDARLAMPUNG, iNews.id - Polresta Bandarlampung menyerahkan kasus penembakan yang dilakukan prajurit TNI Sersan G terhadap Kurnalis Asmarantaka (51) ke Denpom II/3 Lampung. Hal ini dilakukan karena Sersan G merupakan prajurit TNI aktif.

"Untuk barang bukti dan berkas, sudah kami serahkan ke Denpom. Penyelidikan dan peradilan diserahkan ke pihak militer karena merupakan anggota aktif," kata Kasat Reskrim Polresta Bandarlampung, Kompol Resky Maulana, Senin (22/3/2021).

Baca Juga

Heboh Sopir Taksi Online di Lampung Ditembak, Pelaku Ternyata Oknum Prajurit TNI

Sementara itu, Kepala Penerangan Korem 043/Garuda Hitam, Mayor Inf Joko Warsito membenarkan jika Sersan G seorang prajurit TNI aktif. Dia bertugas di Batalyon Infantri 143/Tri Wira Eka Jaya atau Yonif 143/TWEJ.

"Terduga pelaku penembakan itu oknum anggota TNI berinsial G. Saat ini sudah diamankan di Denpom II/3 Lampung," kata Joko Warsito.

Baca Juga

Video Penembakan Sopir Taksi Online di Bandar Lampung

Joko Warsito menambahkan, penyelidikan dugaan tindak pidana pun dilakukan secara militer.

"Penyidikannya dilakukan oleh Polisi Militer. Motifnya, sedang didalami," kata dia.

Baca Juga

Lawan Perampok, Sopir Taksi Online Dipukul dan Ditembak hingga Peluru Menembus Leher

Sebelumnya, seorang sopir taksi online bernama Kurnalis Asmarantaka (51) asal Lampung ditembak prajurit TNI. Warga Jalan Darusalam, Gan Melati, Kemiling Bandarlampung itu bersimbah darah usai lehernya terkana peluru.

Insiden penembakan itu terjadi pada Sabtu (20/3/2021) sekitar pukul 06.00 WIB di Jalan ZA Pagar Alam, depan Kantor BPJS Kesehatan Rajabasa, Bandarlampung.

Saat itu, korban sedang mengendarai mobil Toyota Agya warna hitam dengan nomor polisi BE 1461 CC. Dia kemudian menjemput penumpang di dekat Kantor BPJS kesehatan Rajabasa, Bandarlampung.

Menurut keterangan korban, penumpang yang dijemputnya itu membawa senjata api laras panjang. Penumpang awalnya minta diantar ke daerah Natar, Lampung Selatan. Baru saja mobil yang dikendarai jalan, tiba-tiba terdengar letusan senjata api.

Ternyata korban ditembak, pelurunya mengenai leher Kurnalis hingga tembus dan mengenai pintu mobil depan sebelah kanan.

Belum diketahui secara pasti terkait motif penembakan tersebut apakah pelaku pembegalan, perampokan, atau lainnya.

Editor: Nur Ichsan Yuniarto