LAMPUNG UTARA, iNews.id – Ribuan warga di Kotabumi, Kabupaten Lampung Utara, Provinsi Lampung terpaksa mengungsi ke tempat-tempat yang lebih tinggi dan ke rumah kerabat yang aman dari terjangan banjir.
Bencana yang terjadi akibat hujan deras yang mengguyur wilayah itu sejak Minggu (17/2/2019) dini hari setidaknya merendam ratusan rumah warga di tiga kecamatan, yakni, Sugkai Selatan, Kotabumi Kota, dan Kotabumi Selatan.
Selain hujan deras, banjir diperparah dengan meluapnya Sungai Way Sesah dan Way Umban. Ketinggian air di rumah-rumah warga mencapai hampir dua meter. Selain merendam ratusan rumah warga, banjir juga memutus akses jalan di tiga kecamatan.
Lurah Kotabumi Pasar, Desmi Putra Ademi mengatakan, wilayahnya yang paling parah terdampak banjir. Saat ini, seluruh warga sudah mengungsi ke lokasi lebih tinggi. “Sementara sudah diungsikan semua. Sebagian ngungsi di pinggir jalan dan sebagian lagi sudah naik ke atas,” katanya.
Selain mengungsi ke rumah keluarga banyak warga mendirikan tenda dipinggir jalan untuk menghindari banjir susulan karena hujan terus turun meski intensitasnya sudah rendah.
Desmi menilai banjir kali ini yang terparah sepanjang lima tahun terakhir karena lebih dari 700 rumah warga yang terendam.
Selain perkampungan dan jalan, banjir juga merendam Pondok Pesantren Miftahul Huda dan gedung SMA Negeri 3 Kotabumi. Akibatnya, simulasi Ujian Nasional yang rencananya digelar pagi tadi ditunda hingga air menyusut.
“Banjir mulai masuk sekolah jam 6 pagi. Tadi banyak siswa yang sudah datang, tapi kita suruh mereka pulang karena airnya sangat tinggi,” kata Kepala MTs Miftahul Huda, Maryati.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait