Iptu Ahmad Saidi (52) memotivasi anak ojol di Bandarlampung hingga lolos tes Bintara Polri. (Foto: Ira Widyanti)

Saidi mengatakan, saat itu Rizqi memang ingin langsung bekerja agar bisa membantu perekonomian keluarga. Hal itu yang membuat dirinya menawarkan pekerjaan sebagai sekuriti.

"Ya sudah, karena anaknya maunya begitu, jadi saya tawarin mau enggak bekerja sebagai sekuriti. Kebetulan saya ada kenalan. Ditanya begitu, Rizqi langsung jawab mau," kata Saidi mengingat perbincangan dengan Rizqi.

Adz Rizqi, anak ojol di Bandarlampung lolos tes Bintara Polri. (Foto: Ist)

Selanjutnya Saidi langsung berpikir untuk 'menjebak' Rizqi agar berminat mendaftar Bintara Polri. Dia mengatakan kepada Rizqi, meski menjadi sekuriti, fisik juga harus tetap prima, bagus dan tidak bisa sekadarnya.

"Fisiknya Rizqi waktu itu memang kurang prima, tapi bentuk badannya sudah bagus hanya tinggal dibentuk saja," ucap Saidi.

Di mata Saidi, Rizqi juga punya modal lain yang bisa dimanfaatkan untuk mendaftar Bintara Polri. Menurut ayahnya, prestasi akademik Rizqi cukup bagus saat sekolah dan selalu mendapat ranking. 

Saidi berpikir, dia hanya perlu membantu Rizqi untuk meningkatkan fisik saja. Setelah dua bulan dilatih, Saidi melihat kemampuan fisik Rizqi sudah memenuhi standar.

"Wah, badan kamu udah mirip polisi sama TNI nih. Udah sekalian aja daftar," tutur Saidi.


Editor : Reza Yunanto

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network