"Itu yang saya sampaikan tadi, siapapun yang diminta harus siap. Karena ini merupakan perjuangan NKRI menjadi negara adil, makmur dan sejahtera. Seandainya saya ditawarkan Capres dari KIB itu tentunya akan ditentukan pada saatnya, tapi di dalam membangun Indonesia kita harus mengedepankan yang terbaik bagi bangsa dan negara," papar Sandi.
Sandiaga Uno mengaku selalu berkomunikasi dengan Ketum PPP Suharso Monoarfa yang juga adalah pamannya.
Dia juga selalu memberikan satu semangat kepada Suharso karena tugasnya cukup berat dalam merancang dan merencanakan pembangunan Indonesia.
"Dan juga memimpin PPP, dan harapannya secara internal akan menjadi partai yang dapat memperjuangkan Indonesia yang sejahtera, adil dan makmur dengan konsep yang Islam Rahmatan Lil Alamin. Itu menjadi semangat hasil pertemuan," kata Sandiaga Uno.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait