Begawi Adat Mancor Rua Zaman jarang sekali dilakukan di Way Kanan. Ini salah satu cara bersyukur serta berterimakasih ke keluarga dan warga (Yuswantoro/MNC Portal)

Yang kedua adalah menjaga adat budaya, Adop Adab juga falsapah lima, yang mencakup sakai sambayan, nemui nyomah, nengah nyampor  bejuluk be adok, semua tradisi sebagai bagian dari masyarakat adat khususnya Way Kanan lima kebuayan delapan marga dan Lampung, baik pepadun dan sai batin.

"Saya sebagai seorang yang merupakan bagian dari masyarakat adat, sebagai penyimbang marga penglaku, juga bagian dari sebuah tradisi, sangat mengharapkan seorang pemimpin yang mengenal, memahami juga melakukan tugas sebagai amanah didalam pembentukan awal Kabupaten Way Kanan, yang digagas oleh masyarakat adat dan semua penyimbang marga yang ada di 8 marga Way Kanan," kata dia.

Elyas Yusman yang bergelar Raja Pagar Alam menerangkan rangkaian kegiatan acara Begawi Adat Mancor Rua Zaman yaitu, pertama kali dimulai pada Malam Jum'at, yaitu cangget matah, dihari Jum'atnya  acara manjau mirul, malam sabtu cangget matah dan hari sabtu manjau jak Kelama.

Serta malam minggu Sidang Adat dan cangget Agung dan hari ini hari minggu begawi sekaligus cacak canang gelar puari oleh Sutan Unggak Langik, Malam Senin ini Cangget mejong.

Adapun yang diangkat atau diangkon dalam keluarga oleh Yusse Sogoran yang mendapat Gelar Sutan Unggak Langit sedangkan Istrinya Juai Perawati mendapat Gelar Sutan Nyai Ngerita, Anak nya Tika Janua mendapatkan Gelar Ratu Pogor Rakyat .


Editor : Nur Ichsan Yuniarto

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network