PESAWARAN, iNews.id - Keluarga korban pembunuhan dukun pengganda uang asal Pesawaran, Lampung telah menjalani tes ante mortem dan post mortem untuk pengecekan DNA di Banjarnegara, Jawa Tengah. Hasilnya identik.
Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad mengatakan, dua korban dari dukun pengganda uang yakni jasad Irsyad dan Wahyu Tri Ningsih telah identik hasil DNA-nya.
Menurut Pandra, Polres Banjarnegara juga sudah mengupdate pemeriksaan ante mortem dan post mortem korban Mbah Slamet alias Tohari. Keduanya sudah berhasil diidentifikasi.
"Untuk atas nama Irsyad dan istri dari Desa Tanjung Rejo berdasarkan pencocokan post mortem dan ante mortem sampai dengan pukul 12.03 WIB telah sesuai dengan yang ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP)," kata Kabid Humas Polda Lampung Zahwani Pandra Arsyad, Jumat (7/4/2023).
Pandra menuturkan, jasad korban Irsyad dan istrinya Wahyu Tri Ningsih sudah identik dan akan segera dibawa pulang ke kampung halamannya di Pesawaran, Lampung.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait