Polda Lampung datangi rumah korban kasus pembunuhan yang dilakukan dukun pengganda uang di Banjarnegara, Jateng (Humas Polda Lampung)

BANDARLAMPUNG, iNews.id - Korban tewas yang dibunuh Mbah Slamet atau Tohari (46) bertambah dua orang. Sehingga, ada empat warga Lampung yang menjadi korban dukun pengganda uang asal Banjarnegara, Jawa Tengah itu.

"Ada tambahan korban penggandaan uang yakni pasabgan suami istri asal Pesawaran," kata Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad, Kamis (6/4/2023).

Dia menambahkan, dengan tambahan ini maka total warga Lampung yang menjadi korban mbah Slamet menjadi empat orang.

"Total korban asal Lampung hingga saat ini sebanyak empat korban yang merupakan pasangan suami istri asal Kabupaten Pesawaran," ungkapnya.

Dia melanjutkan, keempat korban yakni Irsyad, Wahyu Triningsih, Suheri dan Triani.

Lebih lanjut Pandra mengatakan, kepolisian merespons cepat laporan tambahan korban ini lewat Kapolres Pesawaran AKBP Pratomo. Pihaknya kemudian mendatangi langsung keluarga korban di Kecamatan Negeri Katon.

"Kami lakukan identifikasi sekaligus koordinasi bersama Kapolres Banjarnegara," katanya.

Hal ini dilakukan agar sesegera mungkin dapat memberangkatkan keluarga korban menuju Polres Banjarnegara. Nantinya tim DVI akan mencocokkan data keluarga.

"Upaya-upaya yang dilakukan Polda Lampung dalam perkara tersebut, dengan cara terus melakukan kerjasama antara Polda Jawa Tengah, Polda Lampung dan Polres Pesawaran dalam mengungkap kasus tersebut," katanya.


Editor : Nur Ichsan Yuniarto

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network