Aksi Nekat Prajurit Kopassus, Habisi Musuh Cuma dengan Pisau Komando
JAKARTA, iNews.id - Selalu ada kisah heroik yang menarik di medan pertempuran. Salah satunya, terjadi di Timor Timur sebuah wilayah yang saat ini dikenal sebagai negara Timor Leste.
Wilayah yang pernah menjadi provinsi ke-27 di Indonesia ini pernah menorehkan cerita prajurit Kopassus yang berjuang rela mati untuk NKRI.
Seperti kisah Pratu Suparlan. Dilansir dari laman resmi Kopassus, Senin (31/1/2022), prajurit pasukan khusus ini berjuang degan modal pisau komando.
Kisah ini terjadi pada tahun 1983 silam saat TNI melawan pasukan Fretilin di Timor Timur. Saat itu, Pratus Suparlan sedang berpatroli di daerah rawan. Patroli dilakukan pasukan kecil TNI Nanggala yang dipimpin Poniman Dasuki.
Tiba-tiba rombongan diadang oleh sayap militer terlatih Timor Timur (Fretilin) dengan bersenjata lengkap. Akibatnya, terjadi pertempuran tak imbang yang menggugurkan satu persatu pasukan kecil. Prajurit yang masih bertahan diperintahkan untuk meloloskan diri ke celah bukit.
Pratu Suparlan yang saat itu masih hidup menyadari sedikit waktu yang tersisa. Ketimbang kabur, dia memilih untuk maju tak gentar melawan musuh.
Dia kemudian membuang senjatanya dan mengambil senapan mesin milik rekan yang gugur. Saat itu, dia diberondong peluru musuh yang mengoyak tubuhnya.
Dengan bercucuran darah, Suparlan tidak roboh. Dia mengambil pisau komandonya dan berlari menghabiskan Fretilin ke tengah semak belukar. Perjuangan Suparlan berbuah manis, dirinya berhasilk menyingkirkan pasukan militer komunis itu.
Editor: Nur Ichsan Yuniarto