Cerita Rakyat Lampung, Legenda Ratu Melinting dan Ratu Darah Putih
Kejalo Ratu dan Kejalo Bidin tumbuh bersama menjadi anak yang baik. Mereka kemana-mana selalu bersama, dan hal ini yang membuat Putri Sinar Alam dan Putri Sinar Kaca hidup damai dan merasa bahagia tanpa Sultan Banten.
Seiring berjalannya waktu, mereka semakin mengerti dan bertanya mengenai sosok seorang ayah. Mereka bertanya mengapa semua anak mempunyai ayah, namun Kejalo Ratu dan Kejalo Bidin tidak punya ayah. Hal ini membuat mereka kerap diejek oleh teman-temannya.
Mendengar hal ini, nenek mereka Ratu Galuh pun merasa kasihan. Kemudian Ratu Galuh memberitahu kepada Kejalo Ratu dan Kejalo Bidin bahwa mereka mempunyai ayah yang bernama Sultan Maulana Hasanudin Banten. Ratu Galuh juga menceritakan kepribadian Sultan Banten.
Mendengar hal tersebut, keduanya sangat antusias dan ingin bertemu dengan ayahnya. Namun mereka dilarang karena masih terlalu kecil.
Hari demi hari berganti, Kejalo Ratu dan Kejalo Bidin beranjak dewasa dan mereka memutuskan untuk mengunjungi ayahnya di Banten. Untuk sampai di Banten, mereka harus melewati Muara Kuala yang lumayan panjang dan luas.
Editor: Reza Yunanto