Deretan Fakta Baku Tembak Penangkapan Terduga Teroris di Lampung

PRINGSEWU, iNews.id – Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri menangkap enam terduga teroris di Pringsewu, Lampung. Penangkapan tersebut diwarnai baku tembak dan perlawanan sengit dari para terduga teroris. Berikut sederet fakta baku tembak penangkapan terduga teroris di Lampung.
Penggerebekan tempat persembunyian terduga teroris terjadi di dua lokasi. Pertama, tim Densus menggerebek sebuah kebun di Umbul Way Kiri, Kecamatan Banyumas, Kabupaten Pringsewu terjadi pada Rabu (12/4/2023) pukul 3 dini hari.
Kemudian, tim Densus 88 mendatangi lokasi di hutan kawasan Reg 22 bersama aparat Kampung Sendang, Lampung Tengah. Sekitar pukul 06.00, rombongan kembali ke titik kumpul dengan membawa satu jenazah.
Informasi yang dihimpun iNews.id dari lokasi, ada dua terduga teroris yang tewas dalam baku tembak dengan tim Densus 88 Mabes Polri. Salah satunya berinisial S (50) berasal dari Jawa Tengah. Namun S telah dua tahun menetap di Lampung.
Selain S, diduga ada terduga teroris lain yang tewas dalam baku tembak tersebut namun jenazahnya belum berhasil dievakuasi.
Selain menewaskan dua terduga teroris, dalam baku tembak tersebut seorang anggota Densus 88 Mabes Polri juga mengalami luka tembak di bagian paha kanan.
Tim Densus 88 Mabes Polri menangkap enam terduga teroris di wilayah Lampung merupakan kelompok Jamaah Islamiyah (JI). Dari hasil pemeriksaan, mereka masuk ke jaringan JI Zulkarnaen dan Upik Lawangan.
"Para pelaku tindak pidana teroris ini merupakan target yang sudah lama diburu," kata Kepala Biro Penerangan (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan, Kamis (13/4/2023).
Editor: Kastolani Marzuki