Sebab, lanjutnya, agenda itu telah ditunda sejak 2020. Terlebih, situasi pandemi Covid-19 yang terjadi belum diketahui kapan akan berakhir.
"Harapannya seluruh peserta muktamar membawa kesejukan hati datang ke Lampung, dengan kegembiraaan menyambut pemimpin baru," kata dia.
Pihaknya juga berharap pelaksanaan Muktamar di Lampung tidak meninggalkan catatan buruk di kemudian hari. Semua pihak harus berjalan bersama untuk terus menjaga dan membesarkan NU ke depan.
Diketahui, pembukaan agenda yang akan dihadiri 3.000 orang itu akan dilakukan di Ponpes Darussaddah, Lampung Tengah.
Sementara sidang pleno, batsul matsail, dan komisi diselanggarakan di UIN Raden Intan, Universitas Lampung, dan Universitas Malahayati.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto