IDI Bandarlampung Ingatkan Rumah Sakit Tak Jadikan Vaksinasi untuk Lahan Bisnis
Selasa, 02 Februari 2021 - 14:07:00 WIB
Antara
BANDARLAMPUNG, iNews.id - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Bandarlampung mengingatkan pengelola rumah sakit agar tidak menjadikan vaksinasi Covid-19 sebagai lahan bisnis. Terlebih adanya vaksinasi mandiri bagi masyarakat.
"Rumah sakit tidak boleh sembarangan dan mengambil keuntungan dari vaksinasi jika memang pemerintah mengizinkannya," kata Ketua IDI Cabang Bandarlampung dr Aditya M. Biomed, Selasa (2/2/2021).
Biomed menambahkan, pihaknya mengecam keras jika vaksinasi dijadikan lahan bisnis.
"Kita kecam keras bila itu sampai terjadi, karena di masa pandemi ini tidak boleh menumpuk kekayaan semata dari vaksinasi mandiri," kata dia.
Editor: Nur Ichsan Yuniarto
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Jatim
5 hari lalu
Update Korban Musala Ambruk Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Dirawat di 5 RS, Ini Detailnya
Sumut
3 bulan lalu
Polisi Bongkar Sindikat Curanmor di Parkiran RS Simalungun, 2 Pelaku Ditangkap
Jatim
6 bulan lalu
Hasil Tim Investigasi Dugaan Pelecehan Seksual oleh Dokter di Malang Disampaikan Hari Ini
Jatim
6 bulan lalu
Dugaan Pelecehan Seksual, Oknum Dokter RS Swasta di Malang Diberhentikan
Jatim
7 bulan lalu
2 Demonstran Terluka saat Bentrok dengan Aparat Masih Dirawat di RS
Jateng
9 bulan lalu
3 Truk Kecelakaan Karambol di Jalur Pantura Semarang, 3 Orang Dievakuasi ke RS
Berita Terkini
Lampung
4 hari lalu
Kasus Proyek Resto Tepi Sawah di Lampung, Diduga Ada Permainan Mafia Tanah
Lampung
6 hari lalu
Fakta Mengejutkan, Siswa SMP Tikam Teman di Pesisir Barat akibat Tak Tahan Di-Bully
Lampung
6 hari lalu
Tragis! Siswa SMP Tewas Ditikam Teman Sekolah di Pesisir Barat Lampung
Lampung
9 hari lalu
Gempa Tanggamus M4,6 Rusak 9 Rumah Warga, Polri Dirikan Posko Darurat
Lampung
9 hari lalu
Brigjen Ahmad Ramadhan Promosi Bintang Dua, Wakapolda Lampung Dijabat Brigjen Sumarto
Lampung
9 hari lalu
Polda Lampung Ungkap Kasus Love Scamming Modus Polisi Gadungan, 4 Napi Jadi Tersangka