get app
inews
Aa Text
Read Next : Gubernur Lampung Temui Massa Aksi, Komitmen Bawa 10 Tuntutan ke Pusat

Massa Mahasiswa Apresiasi Kapolda Lampung Minta Maaf soal Insiden di Jakarta

Senin, 01 September 2025 - 19:30:00 WIB
Massa Mahasiswa Apresiasi Kapolda Lampung Minta Maaf soal Insiden di Jakarta
Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal menemui massa yang menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung DPRD Provinsi Lampung, Senin (1/9/2025). (Foto: iNews)

BANDAR LAMPUNG, iNews.idAksi demonstrasi massa aliansi mahasiswa di depan Kantor DPRD Lampung yang semula nyaris ricuh berakhir damai. Hal itu terjadi setelah Gubernur, Pangdam hingga Kapolda Lampung turun langsung menemui massa yang tergabung dalam 'Aliansi Lampung Melawan', Senin (1/9/2025). 

Pertemuan ini awalnya disambut dengan teriakan-teriakan protes dari ribuan massa pengunjuk rasa. Kemudian saat disampaikan kedatangan Gubernur Lampung, Rahmad Mirzani Djausal, Pangdam XXI/Raden Intan Lampung, Mayjen TNI Kristomei Sianturi dan Kapolda Lampung, Irjen Helmy Santika yang ingin mendengarkan semua aspirasi, keadaan mulai mereda. 

Dalam negosiasi tersebut, beberapa perwakilan mahasiswa menyampaikan 10 tuntutan diantaranya mendesak pemerintah untuk segera mengesahkan Undang-Undang (UU) Perampasan Aset, memotong tunjangan dan gaji Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sebagai bentuk efisiensi dan tanggung jawab moral hingga evaluasi di tubuh Polri.

Negosiasi berlangsung cukup lama. Dalam pertemuan itu, Gubernur Lampung, Rahmad Mirzani Djausal menyampaikan terimakasih atas ketertiban massa saat menyuarakan tuntutannya.

"Terima kasih adik-adik mahasiswa yang telah menyuarakan aspirasi dengan tertib. Kami turun ke sini untuk mendengarkan semua aspirasi adik-adik semua," ujarnya.

Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika menyatakan permintaan maaf atas insiden yang terjadi di Jakarta dimana seorang ojek online tewas terlindas mobil rantis Brimob.

"Saya atas nama pimpinan Kepolisian Daerah Lampung mewakili semua polisi di Lampung mengucapkan permohonan maaf kepada semua masyarakat atas peristiwa Affan Kurniawan. Kami akan terus berbenah diri agar menjadi yang lebih baik lagi untuk masyarakat," tutur Helmy.

Atas pernyataan tersebut, ribuan pengunjuk rasa pun bertepuk tangan memberikan apresiasi. Setelah pertemuan tersebut, massa akhirnya membubarkan diri.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut