Senpi yang Digunakan Kopda Basarsya Tembak Mati 3 Polisi di Lampung Campuran FNC dan SS1
Selasa, 25 Maret 2025 - 14:54:00 WIB
Andreas Afandi
BANDAR LAMPUNG, iNews.id - Senjata api (senpi) yang digunakan oleh oknum TNI, Kopda Basarsya menembak mati tiga polisi di Way Kanan, Lampung merupakan rakitan. Senjata tersebut dipastikan bukan pabrikan.
Pernyataan itu disampaikan oleh Wakil Sementara Komandan Pusat Polisi Militer Angkatan Darat ( Ws Danpuspomad), Brigjen TNI Eka Wijaya Permana dalam konferensi pers di Mapolda Lampung, Selasa (24/3/2025).
Baca Juga
Puspomad: Kopda Basarsya Tersangka Tembak Mati 3 Polisi, Peltu Lubis Tersangka Judi Sabung Ayam
"Senjata api yang diperiksa oleh Denpal (Detasemen Peralatan) ini senjata campuran sparepartn-ya," ujar Brigjen TNI Eka Wijaya Permana.
Editor: Kurnia Illahi
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Lampung
2 hari lalu
Viral! Makam Warga di Lampung Tengah Dibongkar OTK, Polisi Olah TKP
Lampung
4 hari lalu
Ngeri! Petani di Lampung Diserang Harimau saat Naik Motor Bersama Anaknya
Lampung
5 hari lalu
Identitas 7 Korban Kecelakaan Maut Innova di Lampung, Mahasiswa hingga Buruh
Lampung
5 hari lalu
Innova Tabrak Kios Bensin dan Truk di Lampung, 1 Orang Tewas 6 Luka
Lampung
6 hari lalu
Digerebek saat Pesta Narkoba Bersama LC, 5 Pengurus HIPMI Lampung Dinonaktifkan
Lampung
7 hari lalu
2 Pelajar SMP di Pesawaran Bunuh Waria dengan 78 Tusukan, Motifnya Bikin Geger
Berita Terkini
Lampung
2 hari lalu
Mayat Pria Ditemukan di Pantai Tanjung Selaki Lampung, Dievakuasi ke RSUD Bob Bazar Kalianda
Lampung
2 hari lalu
Viral! Makam Warga di Lampung Tengah Dibongkar OTK, Polisi Olah TKP
Lampung
2 hari lalu
Kecelakaan Ambulans Tabrak Truk di Kotabumi Lampung Utara, Penumpang Patah Kaki
Lampung
4 hari lalu
Penyelundupan Sabu ke Jakarta Digagalkan Petugas di Bakauheni, Bernilai Rp11,8 Miliar
Lampung
4 hari lalu
Kecelakaan di Bandar Lampung, Pasutri Boncengan Motor Tewas Ditabrak Minibus
Lampung
4 hari lalu
Polisi Buru DPO Pengendali Penyelundupan 11,8 Kg Sabu di Bakauheni, Wanita asal Riau