Terlihat Aprino berjalan sambil memberikan tanda untuk tidak berisik. Sebelum menghampiri ibunya, Aprino sedikit mengintip dari rimbunnya pohon. Dia kemudian berjalan pelan setengah mengendap untuk menghampiri ibunya yang saat itu sedang membereskan kayu.
Ketika sudah berada di belakang ibunya, sang ibu yang merasa aneh karena tiba-tiba di belakangnya ada banyak orang langsung menoleh. Dia kemudian berdiri sambil membanting kayu ke tanah.
Sambil tertawa, dia langsung menampar anaknya. Tampak wajahnya semringah ketika melihat anaknya pulang. Usai menampar sambil tertawa, sang anak langsung mencium tangan ibunya.
Si ibu kemudian memeluk anaknya yang sudah 10 tahun tak dilihatnya. Pelukan hangat serta suara haru pecah ketika keduanya berpelukan. Tampak pula sang ibu menyeka air mata bahagianya.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait