Selanjutnya dalam postingan kedua, Arinal mengaku berterima kasih atas dukungan masyarakat yang memberinya kritik.
"Terima kasih support semua pihak termasuk adik adikku serta Saudara saudaraku kritik kalian melalui kolom komentar maupun melalui pesan lainnya. Saya yakin kita semua ingin provinsi ini semakin maju sesuai harapan seluruh masyarakat Lampung," ungkapnya.
Hal itu disampaikan Arinal saat meninjau gudang Perum Bulog di Kecamatan Ambarawa Pringsewu beberapa waktu lalu. Menurut Arinal, pengecekan gudang Bulog tersebut dilakukannya untuk memastikan stok beras cukup selama bulan Ramadhan dan menjelang lebaran.
Sebelumnya, Tiktokers, Bima Yudho Saputro viral usai mengunggah video berisi kritikan tentang pembangunan di Provinsi Lampung. Bima menyebut Lampung sebagai kota Dajjal, dan menyebut Lampung sebagai provinsi yang tak maju-maju karena maraknya korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).
Video itu dia unggah pada akun pribadinya @awbimaxreborn. Dalam video itu Bima menyebutkan alasan Lampung tidak maju-maju.
Dalam unggahan video berdurasi lebih dari 2 menit tersebut, Bima diketahui berasal dari Lampung dan mengaku sedang menempuh pendidikan di Australia.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait