LAMPUNG TENGAH, iNews.id - Satinem, warga Kampung Mojopahit, Kecamatan Gunungsugih, Lampung Tengah, Provinsi Lampung kaget bukan kepalang ketika rumahnya dihantam batu meteor. Dia juga mendengar suara ledakan yang diduga berasal dari jatuhnya meteor tersebut.
Batu itu jatuh menghantam genteng rumah Satinem dan menembus di dalam kamar putranya. Akibatnya, kasur dan seprai Satinem berlubang dan gosong.
Satinem menceritakan detik-detik bagiamana batu meteor itu jatuh. Saat itu Kamis (28/1/2021) sekitar pukul 22.00 WIB, dirinya sedang berada di rumah. Tiba-tiba dia mendengar suara gaduh.
"Ono suoro (ada suara) kresek-kresek terus duaaar ngono (gitu). Terus aku yo keweden (terus saya ketakutan)," kata Satinem saat ditemui di kediamannya, Minggu (31/1/2021).
Satinem menambahkan, dia ketakutan karena sendirian di rumah. Suami dan anaknya saat itu sedang berada di luar rumah. Dia kemudian memberanikan diri untuk mencari sumber suara tersebut, tapi tidak menemukan apapun di sekitar rumahnya.
"Tak goleki tapi rak ono opo-opo (Saya cari tapi tidak ada apa-apa)" kata dia.
Kemudian, kata dia, pada Sabtu pagi (30/1/2021) sekitar pukul 07.00 WIB, dia mencoba mengecek di kamar anaknya. Saat membereskan kasur, dia menemukan batu itu.
"Pas isuk tak tiliki kok gendengku jebol (Paginya saya cek kok genteng saya rusak). Opo yo watu iki seng mecahke gendengku (apa batu ini yang mecahin gentengku)," katanya.
Satinem melanjutkan, penemuan batu ini kemudian mengingatkan dirinya tentang batu meteor yang jatuh di kampung Astomulyo. Para tetanggapun memberi tahu jika batu itu batu meteor.
"Katanya batu meteor, batu meteor. Gak sama kok sama batu yang lain, ada besinya. Kalau batu meteor itu lho dikasih magnet bisa nempel," kata Satinem menirukan ucapan tetangganya.
Saat ini Satinem dan suaminya telah melaporkan penemuan batu tersebut ke Pamong Kampung.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait