Menurutnya, terakhir berkomunikasi dengan korban sekitar lima bulan lalu. Saat itu korban memberitahu, bahwa dia telah mempunyai anak.
"Dia meninggalkan satu anak masih usia enam bulan, terakhir komunikasi lima bulan lalu infoin punya anak bayi. Ada rencana mau mudik dan kumpul bersama keluarga di Palembang, rencana dimakamkan di OKU Timur," katanya.
Dia berharap, pelaku segera terungkap dan mendapatkan hukuman yang setimpal sesuai dengan undang-undang yang berlaku.
Sebelumnya, tiga personel Polres Way Kanan tewas saat menggerebek judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Negara Batin, Way Kanan, Senin (17/3/2025) pukul 16.50 WIB.
Ketiga korban tewas, yaitu Iptu Lusiyanto (Kapolsek Negara Batin), Bripka Petrus Apriyanto (Ba Polsek Negara Batin) dan Bripda M Ghalib Surya Ganta (Ba Satreskrim Polres Way Kanan).
Editor : Kurnia Illahi
lampung polisi judi sabung ayam Kabupaten Way Kanan penggerebekan polisi tewas ditembak polisi ditembak
Artikel Terkait