Calon Mahasiswa ITERA Keluhkan UKT Dipukul Rata Golongan Tertinggi, Ini Penjelasan Rektor
Tahap pertama, tim Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) telah melakukan verifikasi online (verol) berdasarkan data kemampuan bayar orang tua calon mahasiswa baru. Setelah itu, dibuatkan skema golongan UKT yang ditetapkan untuk masing-masing calon mahasiswa baru.
Selanjutnya, mekanisme tahap dua yang didasarkan atas proses verifikasi dan perbaikan data yang kurang tepat pada verifikasi tahap pertama seperti ketidakakuratan data yang diberikan dengan realita yang ada.
Rektor menambahkan, saat ini pihak PMB sedang melakukan tahap tiga yakni verifikasi lanjutan dengan memfasilitasi orang tua calon mahasiswa baru yang datang ke kampus ITERA.
“Sehingga diperlukan verifikasi lanjutan dengan memfasilitasi orang tua untuk menyelesaikan seluruh mekanisme yang ada sehingga penetapan UKT tepat sasaran. Tidak hanya untuk yang datang, tetapi yang tidak datang langsung ke kampus juga dipertimbangkan kembali,” ujar I Nyoman melalui keterangan tertulisnya, Selasa (9/5/2023).
Soal perpanjangan waktu pembayaran UKT, Rektor mengatakan hal itu akan diumumkan dalam waktu dekat.
Sebelumnya, calon mahasiswa baru ITERA mengeluhkan biaya UKT yang diduga tak sesuai dengan golongan finansial keluarga Camaba.
Kolom komentar akun instagram Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) ITERA ramai dengan beragam keluhan Camaba yang mempertanyakan soal biaya UKT yang mencekik.
Editor: Nur Ichsan Yuniarto