Izin Dicabut Kemensos, ACT Lampung Hentikan Semua Aktivitas
Jumat, 08 Juli 2022 - 16:01:00 WIB
Antara
"Kegiatan entitas ACT lainnya seperti yayasan global wakaf, qurban dan zakat juga kami hentikan karena ada instruksi dari Kemensos dan juga masih ada penelusuran dana oleh PPATK," kata dia.
Hermawan mengaku masih belum mengetahui apakah ke depan ACT khususnya di Lampung masih bisa melakukan aktivitasnya atau tidak karena harus menunggu hasil dari PPATK serta pihak lainnya.
"Saat ini PPATK sedang melakukan penelusuran dana terhadap 300 nomor rekening ACT serta entitas lainnya sehingga ada pembekuan. Jadi sambil menunggu instruksi selanjutnya semua karyawan kami rumahkan dulu," kata dia.
Editor: Kastolani Marzuki
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Lampung
5 bulan lalu
Mensos Soroti Kasus Guru Sodomi Murid Bertahun-tahun di Mesuji: Harus Dihukum Berat
Jateng
7 bulan lalu
3 Orang Tewas Tertimpa Pohon Tumbang saat Salat Id di Pemalang, Kemensos Cari Ahli Waris
Jabar
7 bulan lalu
Banjir Paksa 486 Jiwa di Dayeuhkolot Bandung Mengungsi, Kemensos Kirim Bantuan
Lampung
8 bulan lalu
Ratusan Siswa 2 SMA di Lampung Gagal Ikut SNBP 2025 Gara-gara Kelalaian Sekolah
Jateng
9 bulan lalu
Banjir dan Longsor Grobogan, 8.282 KK Terdampak hingga 6 Rumah Warga Hanyut
Jatim
9 bulan lalu
Banjir Rendam 2.350 Rumah Warga di Pasuruan, 6.690 Orang Terdampak
Berita Terkini
Lampung
16 jam lalu
Kronologi Kecelakaan Beruntun di Pringsewu, Mobil Oleng Tabrak 4 Kendaraan Arah Berlawanan
Lampung
2 hari lalu
Polres Lampung Selatan Tangkap Pelaku Pengeroyokan Brutal di Halaman Dapur SPPG
Lampung
2 hari lalu
Polisi Ungkap Sindikat Pencurian di Lampung, Berawal Motor Nelayan Raib saat Akan Salat Subuh
Lampung
3 hari lalu
3 Jalur Alternatif Palembang Lampung Terbaru 2025, Jalan Tol Bukan Lagi Pilihan Utama!
Lampung
3 hari lalu
Menegangkan! Penangkapan Bandar Narkoba di Mesuji Diwarnai Pelawanan, Polisi Lepaskan Tembakan
Lampung
4 hari lalu
Ngaku Polisi Curi Uang dan Tusuk Petugas SPBU, Pria di Lampung Babak Belur Dihajar Warga