Kasus Dugaan Penganiayaan PNS di BKD Lampung, Ini Keterangan Inspektorat
Rabu, 09 Agustus 2023 - 17:55:00 WIB
Ira Widyanti
Disinggung apakah Inspektorat akan memanggil kepala BKD, Fredy tak menampik. Pihaknya akan menelusuri dan meminta keterangan kepada semua yang diduga terkait dan mengetahui masalah tersebut.
Baca Juga
Tolak Ajakan Menikah, Gadis di Bangkalan Dianiaya Pria 60 Tahun
Lebih lanjut Fredy menegaskan, tidak diperbolehkan adanya perpeloncoan di kalangan PNS. Dia juga memastikan adanya sanksi disiplin terhadap para pelaku yang terlibat.
"Sanksi nanti disiplin PNS, sedangkan hukuman karena itu penganiayaan maka ranah hukum. Nanti APH yang tahu, PNS tidak boleh ada perpeloncoan karena masa pengenalan sudah prajabatan langsung jadi PNS," ucapnya.
Editor: Donald Karouw
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Jatim
9 jam lalu
Polisi Kerahkan Anjing Pelacak Buru Pria yang Bantai Satu Keluarga di Pacitan
Jatim
10 jam lalu
Pria di Pasuruan Tega Aniaya Istri dan Adik Ipar hingga Luka Parah gegara Uang Gadai Motor
Jatim
2 hari lalu
Brutal! Pria di Pacitan Bacok Keluarga Mantan Istri, 1 Orang Tewas dan 4 Luka-Luka
Papua
4 hari lalu
Brutal! Sopir Truk di Yahukimo Dikeroyok Belasan OTK Bersenjata Tajam
Sulsel
6 hari lalu
Pengakuan Mengejutkan Polisi yang Anaknya Pukuli Guru di Sinjai: Saya Sudah Melerai!
Jatim
13 hari lalu
Rekrut Pekerja Ilegal, Bos Perusahaan TKI di Malang Hanya Divonis 2 Tahun Penjara
Berita Terkini
Lampung
6 hari lalu
3 Jalur Alternatif ke Pulau Pisang Krui Lampung, Simak Detail Perjalanannya
Lampung
7 hari lalu
Geger! Mayat Ditemukan di Pulau Sebesi, Ternyata Nelayan Korban Kecelakaan Laut
Lampung
11 hari lalu
Gempa Terkini Magnitudo 4,4 Guncang Tanggamus Lampung
Lampung
12 hari lalu
2 Maling Motor Ditangkap Warga di Pringsewu, Sempat Letuskan Tembakan
Lampung
16 hari lalu
Mayat Pria Ditemukan di Pantai Tanjung Selaki Lampung, Dievakuasi ke RSUD Bob Bazar Kalianda
Lampung
16 hari lalu
Viral! Makam Warga di Lampung Tengah Dibongkar OTK, Polisi Olah TKP