Rekonstruksi Pembunuhan Way Kanan, Erwin Cium Jenazah Zahra sebelum Dibuang ke Septic Tank

Teddy juga menjelaskan urutan korban yang dibuang saat dibuang ke saptic tank. Korban pertama yang dibuang yakni Wawan, kedua Siti Romlah selanjutnya Zainudin dan terakhir Zahra.
Uniknya, sebelum membuang Zahra, pelaku sembat mencium wajah Zahra yang merupakan keponakannya.
"Zahra keponakan yang juga anak dari Wawan, pada adegan ini tersangka mencium wajah ponakannya," katanya.
Usai seluruh jenazah korban dikubur, pelaku menutup lubang septic tank itu dengan kasur. Dia kemudian mengecor lobang dengan semen. Ini dilakukan agar tidak mengeluarkan bau.
Sementara itu, pembunuhan terhadap Juwanda dilakukan pada tahun 2022. Dalam aksi ini, pelaku mengajak anaknya berinisial DW alias Wahyu untuk membantu membuang dan mengubur mayat Juwand di kebun.
"Keduanya sempat kebingungan membuang mayat Juwanda sebab tangki septik terlanjur ditutup dengan semen beton," katanya.
Mereka, kata Teddy, sempat menginap bersama mayat yang baru dibunuhnya selama sehari semalam sebelum akhirnya dibuang ke kebun.
Usai membunuh keluarganya, Erwin kemudian menjual harta orang tuanya berupa kebun seluas 2 hektare dan rumah.
Editor: Nur Ichsan Yuniarto