Sampai di dapur, korban yang sudah tewas langsung diangkut menggunakan mobil pikap. Jenazahnya dibawa ke areal kebun singkong dan dikubur oleh pelaku.
"Motif pelaku dikarenakan pelaku sering bertengkar dengan korban menyangkut masalah warisan," katanya.
Sementara itu, dari hasil pemeriksaan, empat korban yakni Zainudin, Siti Romlah, Wawan Wahyudin, Zahra juga dibunuh oleh Erwin pada Oktober 2021 dengan menggunakan kapak.
"Pelaku diduga membunuh keempat korban sekaligus dalam satu waktu dengan menggunakan kapak," kata dia.
Sementara untuk korban Zahra dibunuh dengan cara mencekik.
"Usai dibunuh, keempat korban dibuang ke sumur yang sudah digunakan sebagai septic tank di belakang rumahnya, kemudian langsung ditutup dan dicor menggunakan semen," kata dia.
Usai keduanya ditangkap, polisi kemudian membongkar saptic tank di mana para korban dipendam.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Follow Berita iNewsLampung di Google News