Warga Bandarlampung Diminta Tak Naikkan Harga Pengisian Oksigen

BANDARLAMPUNG, iNews.id - Warga dan perusahaan di Bandarlampung diminta agar tidak menaikkan harga pengisian tabung oksigen, obat dan vitamin bagi pasien positif Covid-19. Permintaan ini datang dari anggota DPRD Kota Bandarlampung.

"Jadi jangan sampai ada perusahaan atau pun supplier yang menaikkan harga terlampau tinggi dan tidak wajar dalam kondisi musibah seperti ini," kata Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Bandarlampung, Ali Wardana, Jumat (23/7/2021).

Baca Juga

Buka Lebihi Jam saat PPKM, Kafe di Bandarlampung Disegel

Ali menyarankan apabila ada warga yang menemukan kegiatan penimbunan tabung oksigen atau obat-obatan, maka segera melapor.

"Agar kami lakukan tindakan tegas sebagai efek jera," katanya.

Baca Juga

Pastikan Napi Tak Covid, Rutan Bandarlampung Terapkan Pengawasan Keliling

Meski begitu, kata dia, hingga kini dewan belum mendapatkan laporan masyarakat tentang tidak ada ketersediaan tabung oksigen di Bandarlampung.

"Masyarakat bila ada keluhan atau membutuhkan oksigen dapat melaporkan ke kami," katanya.

Baca Juga

59.554 Warga yang Terdampak PPKM Bandarlampung Akan Terima Bansos

Lebih lanjut dia mengatakan, ketersediaan tabung oksigen di kota ini masih tersedia hingga saat ini.

"Kami juga akan mendapatkan bantuan tabung oksigen serta vaksin dari pemerintah pusat, sehingga diharapkan Covid-19 di kota ini segera membaik," kata dia.